Kami telah memasukkan desain flip-top agar mudah digunakan. Anda dapat dengan mudah membuka dan menutup wadah tusuk gigi dengan jentikan jari Anda ...
Lihat detailPembersihan dan pemeliharaan yang benar teko dan cangkir teh sangat penting untuk menjaga penampilan, fungsionalitas, dan memastikan pengalaman minum teh terbaik. Bahan yang berbeda, seperti keramik, kaca, porselen, dan tanah liat, memerlukan teknik perawatan khusus untuk mencegah kerusakan, noda, dan retensi bau.
Apa pun bahannya, ada prinsip pembersihan umum yang harus diikuti:
Segera bilas teko atau cangkir teh Anda dengan air hangat setelah digunakan. Ini mencegah residu teh menumpuk dan mengurangi noda.
Jangan gunakan deterjen atau pemutih yang kuat karena dapat meninggalkan residu dan mengubah rasa teh. Sabun cuci piring yang lembut sudah cukup untuk pembersihan rutin.
Setelah dicuci, keringkan teko dan cangkir teh dengan kain lembut atau biarkan hingga benar-benar kering. Retensi kelembapan dapat menyebabkan tumbuhnya jamur, terutama pada teko tanah liat.
Bahan yang berbeda memerlukan perawatan khusus untuk menjaga umur panjang dan estetikanya.
Teko dan cangkir teh keramik dan porselen tahan lama tetapi dapat ternoda seiring waktu. Gunakan air hangat dan spons lembut untuk membersihkan. Untuk noda membandel, campuran soda kue dan air bisa dioleskan dengan lembut ke bagian dalam. Hindari bantalan abrasif yang dapat menggores permukaan.
Kaca teapots and cups are prone to clouding and stains. Rinse immediately after use. For deeper cleaning, soak in warm water with a small amount of vinegar or lemon juice. Avoid sudden temperature changes to prevent cracking.
Teko tanah liat tanpa glasir, seperti teko Yixing, menyerap rasa teh seiring waktu. Bersihkan hanya dengan air hangat, jangan pernah menggunakan sabun, untuk menjaga bumbu alami. Sesekali, rebus teko dalam air biasa untuk menghilangkan residu yang terkumpul tanpa mempengaruhi rasa.
Noda dan bau teh bisa menumpuk jika tidak dibersihkan dengan benar. Berikut beberapa metode yang efektif:
Perawatan yang tepat memastikan teko dan cangkir teh tetap berfungsi dan estetis selama bertahun-tahun.
Khusus untuk teko tanah liat, penggunaan teratur membantu membangun patina teh alami yang meningkatkan rasa. Hindari penyimpanan terlalu lama tanpa digunakan untuk mencegah kekeringan dan retak.
Simpan teko dan cangkir di tempat yang kering dan berventilasi. Hindari menumpuk cangkir dan teko yang rapuh agar tidak pecah. Jauhkan dari sinar matahari langsung untuk mencegah memudar.
Tangani dengan hati-hati, terutama kaca atau porselen halus. Hindari membenturkan tutup atau cangkir ke permukaan yang keras. Gunakan kain lembut atau bantalan kain saat mengangkut.
| Bahan | Metode Pembersihan yang Direkomendasikan | Catatan Khusus |
| Keramik/Porselen | Air hangat, spons lembut, soda kue untuk noda | Hindari bahan abrasif |
| Kaca | Rendam air hangat, cuka atau lemon untuk mengatasi kekeruhan | Hindari kejutan termal |
| Tanah Liat (Tanpa Glasir) | Bilas dengan air hangat saja, sesekali air mendidih | Jangan pakai sabun, pertahankan bumbunya |
Membersihkan dan merawat teko dan cangkir teh dengan baik akan menjaga keindahan, fungsionalitas, dan meningkatkan pengalaman minum teh. Mengikuti metode pembersihan khusus bahan, menanganinya dengan hati-hati, dan melakukan perawatan rutin memastikan kenikmatan jangka panjang. Baik menggunakan keramik, kaca, porselen, atau tanah liat, menerapkan praktik terbaik ini akan menjaga teko dan cangkir teh Anda dalam kondisi prima sekaligus memaksimalkan rasa dan aroma teh.